Rabu, 10 Januari 2024
Diupload oleh : @Setir Kanan Creatives
Bagikan:
Penerapan aturan ganjil genap telah diterapkan di sejumlah kota di Indonesia, termasuk Jakarta, terutama di ruas-ruas jalan tertentu. Meskipun demikian, kebijakan ini tidak berlaku secara universal untuk semua jenis kendaraan. Beberapa mobil bebas ganjil genap. Ini memungkinkan mereka melintasi ruas jalan yang menerapkan aturan tersebut.
Mobil listrik menjadi salah satu solusi yang diakui dalam konteks ini karena memberikan dampak positif pada lingkungan dan memenuhi kriteria untuk mendapatkan keistimewaan ganjil genap.
Keberadaannya menjadikan mobil listrik sebagai opsi ramah lingkungan yang sejalan dengan kebijakan ganjil genap. Sebagai catatan, mobil konvensional dengan mesin pembakaran cenderung menyumbang polusi udara kota, terutama selama jam-jam lalu lintas padat.
Di samping itu, penggunaan mobil listrik juga memiliki dampak positif terhadap ketahanan energi suatu negara dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar minyak yang sering diimpor.
Pemakaian teknologi mobil listrik mampu mengurangi risiko ketidakstabilan pasokan energi, terutama mengingat fluktuasi harga minyak dunia yang mungkin terjadi. Oleh karena itu, mobil listrik menjadi salah satu jenis kendaraan yang dikecualikan dari aturan ganjil genap berkat keunggulan dan manfaatnya.
Kemampuan untuk melintasi ruas jalan ganjil genap tanpa sanksi tentu saja memberikan keuntungan berupa penghematan waktu dan jarak tempuh ke tujuan. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai jenis mobil yang terbebas dari aturan ganjil genap, berikut ini adalah ulasan lengkapnya.
Kebijakan ganjil genap ini juga dapat memberikan dorongan bagi industri otomotif untuk mengembangkan teknologi yang lebih ramah lingkungan, seperti mobil listrik.
Ada beberapa pilihan mobil listrik yang bisa kamu gunakan untuk melewati kawasan ganjil genap dengan bebas. Berikut ulasannya.
Sumber: mgmotor.id
Mobil listrik yang satu ini diklaim sebagai satu-satunya mobil listrik yang menggunakan teknologi Rear Wheel Drive, dengan power mencapai 125 kW. Dengan power sebesar ini, MG4 EV mampu menempuh jarak 0-100 km/jam hanya dalam waktu 7,7 detik. Baterainya sendiri berkapasitas 51 kWh yang mampu menembus jarak maksimum 425 km.
Sumber: wuling.id
Berukuran lebih besar dibandingkan dengan saudaranya Wuling Air EV, Wuling Binguo dibalut dalam dimensi panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, dan tinggi 1.580 mm. Mobil listrik ini juga ditawarkan dalam dua varian baterai, yang pertama baterai dengan kapasitas 31,9 kWh yang sanggup menempuh hingga 333 km, dan baterai 37,9 kWh yang mampu melaju hingga 410 km.
Menariknya, Wuling memberikan garansi seumur hidup untuk Wuling Binguo EV varian 410 km untuk power battery, drive motor, dan motor control unit-nya. Untuk harganya sendiri, varian 333 km dibanderol dengan harga Rp358 juta dan varian 410 km di harga Rp408 juta.
Sumber: wuling.id
Mobil bebas ganjil genap selanjutnya ada mobil listrik termurah yang ada di Indonesia, Wuling Air EV. Desainnya kompak dengan sentuhan futuristik di bagian eksteriornya. Mobil ini menggunakan baterai 17.3-26.7 kWh lithium-ion yang mampu menempuh jarak 200 – 300 km dalam kondisi baterai penuh. Cocok sekali digunakan untuk aktivitas harian terutama di daerah perkotaan. Harganya Rp238 juta untuk tipe Standard Range dan tipe Long Range seharga Rp295 jutaan.
Sumber: hyundai.com
Sejak awal kemunculannya, mobil listrik yang satu ini sudah menarik perhatian Masyarakat di Tanah Air karena mobil ini digadang-gadang merupakan mobil listrik buatan Indonesia. Produksinya sendiri dibuat di Cikarang, Jawa Barat. Di bagian dapur pacu, mobil ini menggunakan baterai baterai berkapasitas 58 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 384 km.
Untuk varian tertingginya dilengkapi dengan baterai berkapasitas 72,6 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 481 km dalam kondisi penuh. Untuk varian terendah atau standar IONIQ 5 dijual dengan harga Rp718 juta dan untuk varian tertinggi dibanderol dengan harga Rp829 jutaan.
Baca Juga: Intip Mobil Listrik Mini di Indonesia, Mulai dari Rp100 Jutaan!
Sumber: nissan.co.id
Mobil listrik berbentuk hatchback lima penumpang ini memang secara desain tidak seperti mobil listrik kebanyakan yang agresif. Desain mobil ini kalem namun tetap elegan. Dilengkapi dengan baterai berkapasitas 40 kWh yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 120 HP dan mampu menempuh jarak hingga 311 km. Harganya Rp738 juta untuk varian One Toned dan Rp740 juta untuk varian Two Toned.
Sumber: toyota.astra.co.id
Toyota bZ4x merupakan hasil Kerjasama Toyota dengan Subaru. Desainnya futuristik, dengan performa yang tangguh, serta fitur-fitur yang canggih. Hadir dengan dua varian motor penggerak elektrik, yaitu Front-Wheel Drive (FWD) dan All-Wheel Drive (AWD).
Mobil ini menggunakan baterai lithium-ion berkapasitas 71,4 kWh 355 volt dan mampu melaju dengan kecepatan maksimal 160 km/jam. Toyota bZ4x varian FWD mampu menempuh jarak hingga 500 km, dan untuk varian AWD mampu menempuh jarak hingga 460 km. Untuk harganya, mobil listrik yang satu ini dijual dengan harga mulai dari Rp1,19 miliar.
Sumber: dfskmotors.co.id
DFSK Gelora E adalah mobil listrik khusus niaga pertama di Indonesia. Mobil listrik ini hadir dalam dua varian, yaitu Blind Van dan Minibus. Mobil ini sudah dilengkapi dengan baterai berkapasitas 42 kWh dan mampu menempuh jarak hingga 300 km untuk satu kali pengisian daya penuh. DFSK Gelora E Blind Van ditawarkan dengan harga Rp490 juta dan Minibus di harga Rp520 juta.
Sumber: otodriver.com
Meski belum secara resmi diluncurkan, Wuling Cloud EV Wuling Cloud EV sudah terdaftar di Berita Resmi Desain Industri No. 54/DI/2023 yang dirilis Direktorat Hak Cipta dan Desain Industri Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Dari berita yang beredar, Wuling Cloud EV merupakan mobil listrik hatchback 5 seater dengan panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.652 mm, dan jarak sumbu roda 2.700 mm.
Kabarnya, mobil ini dibekali dengan baterai Lithium-ion Phosphate berkapasitas 37,9 kWH yang mampu menempuh jarak maksimum 360 km, dan baterai 50,6 kWh yang mampu menjangkau hingga 460 km dalam kondisi baterai penuh. DI China sendiri, mobil ini dijual dengan harga 95.800 – 123.800 Yuan atau sekitar Rp207 juta – Rp268 jutaan.
Sumber: hyundaimobil.co.id
Generasi terbaru Hyundai Kona Electric sudah mulai diproduksi pada Agustus 2023 di Ceko. Mobil listrik kelas SUV ini memiliki tampilan yang lebih modern dan futuristic serta dibekali dengan teknologi i-Pedal yang memungkinkan untuk akselerasi, deselerasi, dan berhenti hanya dengan menggunakan pedal akselerator.
Kabarnya, mobil ini juga akan ditawarkan dalam dua varian 156 dk dengan baterai berkapasitas 48,4 kWh dan 218 dk dengan baterai berkapasitas 65,4 kWh. Untuk torsi maksimumnya mencapai 255 Nm.
Baca Juga: Daftar Mobil Mini Wuling, Intip Spesifikasi dan Harganya!
Sumber: gridoto.com
BYD adalah pabrik mobil listrik asal Cina yang dalam waktu dekat akan meresmikan dealernya di dalam negeri. Kabarnya pabrikan mobil ini akan menjual tiga model mobil listriknya yaitu Atto 3, Dolphin, dan Seal.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai mobil-mobil listrik ini sepertinya harus sedikit sabar hingga IIMS 2024 diselenggarakan bulan Februari nanti.
Sampai saat ini, peraturan sistem ganjil genap diberlakukan setiap hari kerja dari Senin hingga Jumat dengan dua waktu berbeda, yakni pada pukul 06.00 – 10.00 WIB, dan 16.00 – 21.00 WIB. Untuk weekend dan hari libur nasional, kamu bisa berkendara dengan leluasa karena sistem ganjil genap tidak diberlakukan.
Dengan penerapan aturan ini, mobil bebas ganjil genap tentu saja bisa melintasi ruas-ruas jalan tertentu tanpa perlu khawatir kena sanksi. Wilayah penerapan sistem ganjil genap di Jakarta selalu berubah tergantung kebutuhan dan keadaan lalu lintas.
Dilansir dari laman situs Korlantas Polri, berikut adalah ruas-ruas jalan diberlakukannya sistem ganjil genap:
Jalan Ahmad Yani
Jalan Balikpapan
Jalan D.I Panjaitan
Jalan Fatmawati
Jalan Gajah Mada
Jalan Gatot Subroto
Jalan Gunung Sahari
Jalan Hayam Wuruk
Jalan HR. Rasuna Said
Jalan Jenderal S. Parman
Jalan Jendral Sudirman
Jalan Kramat Raya
Jalan Kyai Caringin
Jalan Majapahit
Jalan Medan Merdeka Barat
Jalan MH Thamrin
Jalan MT Haryono
Jalan Panglima Polim
Jalan Pintu Besar Selatan
Jalan Pramuka
Jalan Salemba Raya Sisi Barat
Jalan Salemba Raya Sisi Timur – Simpang Jalan Paseban Raya – Simpang Diponegoro
Jalan Sisingamaraja
Jalan Stasiun Senen
Jalan Suryopranoto
Jalan Tomang Raya
Selain di Jakarta, penerapan sistem ganjil genap ini juga diterapkan di beberapa kota besar lainnya, seperti Bogor, Bandung, dan Cirebon.
Itulah alasan mobil listrik menjadi mobil yang bebas ganjil genap dan daftar mobilnya. Jika kamu ingin bebas memasuki kawasan ganjil genap tanpa kena sanksi, mobil listrik ini menjadi solusinya.
Jika tertarik dengan mobil listrik bekas dengan harga yang lebih bersahabat, kamu bisa mencari di Setir Kanan. Setir Kanan merupakan platform jual beli mobil bekas harga cerdas yang menawarkan banyak pilihan mobil bekas sesuai kebutuhan.
Soal biaya, kamu bisa menyesuaikan dengan budget yang ada karena kredit mobil bekas di Setir Kanan sangat terjangkau. Kunjungi situs web Setir Kanan untuk tahu informasi mengenai berbagai mobil bekas tahun muda dengan angka kilometer rendah. Prosesnya yang cepat dan aman tentunya akan memudahkan Sobat Setir untuk mendapatkan mobil bekas yang sesuai kebutuhan.
Senin, 26 Agustus 2024
Jumat, 04 Agustus 2023
Sabtu, 20 Juli 2024
Kamis, 18 Juli 2024
Selasa, 16 Juli 2024
Jumat, 05 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Rabu, 26 Juni 2024
Selasa, 25 Juni 2024