Senin, 08 Januari 2024
Diupload oleh : @Setir Kanan Creatives
Bagikan:
Rem mobil memegang peran krusial dalam memastikan keselamatan berkendara pengemudi serta penumpang. Rem mobil bunyi dapat mengurangi kenyaman dan keselamatan saat berkendara.
Rem mobil bunyi juga dapat menjadi indikasi adanya masalah atau keausan pada sistem pengereman yang memerlukan perhatian dan pemeriksaan lebih lanjut. Ketika rem mengeluarkan bunyi yang tidak biasa, hal ini seharusnya menjadi panggilan untuk segera melakukan pemeriksaan dan perawatan.
Membiarkan masalah ini tidak diatasi dapat mengakibatkan penurunan kinerja sistem rem, meningkatkan risiko kecelakaan, dan bahkan merugikan komponen-komponen lain pada kendaraan. Oleh karena itu, respons cepat terhadap rem mobil bunyi tidak wajar adalah langkah preventif yang penting untuk menjaga keselamatan dan kinerja optimal mobil.
Bunyi yang timbul dari sistem rem mobil seringkali menjadi sumber kekhawatiran bagi pemilik kendaraan. Beberapa penyebab umum dari rem mobil bunyi dapat berasal dari berbagai komponen dalam sistem rem.
Salah satu penyebab utamanya adalah gesekan yang terjadi antara piringan rem dan kampas rem. Ketika piringan atau kampas rem aus, tidak merata, atau kotor, mereka dapat menghasilkan bunyi berdecit atau berderak saat pengereman.
Berikut adalah beberapa penyebab lain rem mobil bunyi dan cara mengatasinya:
Sumber: freepik.com
Rem mobil bunyi saat diinjak bisa terjadi karena ada banyak kotoran di dalamnya. Tanah dan debu bisa saja masuk ke dalam kampas rem dan menumpuk sehingga bisa menghalangi cakram dengan kampas rem yang akhirnya rem akan berbunyi decit jika pedal rem diinjak.
Solusinya: Bersihkan segera kotoran yang ada pada cakram rem. Pastikan agar tidak ada lagi kotoran dan debu yang menempel pada cakram rem.
Penyebab lain rem mobil bunyi bisa terjadi karena adanya gangguan pada sistem transmisi. Hal ini biasanya terjadi pada mobil dengan sistem transmisi otomatis. Bunyi yang muncul tersebut disebabkan oleh sistem transmisi yang tertahan ketika kamu menginjak pedal rem.
Solusinya: Tidak perlu khawatir karena untuk masalah ini akan hilang dengan sendirinya. Tapi kamu tetap perlu memastikan semuanya dengan cara membawa ke bengkel resmi untuk diperiksa oleh mekanis agar tetap bisa berkendara dengan optimal.
Sumber: freepik.com
Beberapa merek kampas rem memiliki kualitas yang lebih baik dari yang lainnya. Jika kamu menggunakan kampas rem yang kurang bagus, besar kemungkinan akan mengalami rem mobil bunyi.
Solusinya: Gunakan suku cadang asli, hindari penggunaan kampas rem berkualitas buruk, dan jangan mudah tergiur dengan harga murah yang ditawarkan, karena bisa jadi material yang digunakan berkualitas buruk.
Rem mobil bunyi bisa juga terjadi karena kampas rem yang menipis. Kampas rem berfungsi untuk mengurangi putaran cakram hingga akhirnya berhenti. Putaran ini sangat kencang sehingga dapat mengikis kampas rem. Semakin lama digunakan, bantalan kampas ini akan semakin menipis dan cakram rem akan langsung bergesekan dengan besi sehingga menyebabkan muncul suara decit dari rem.
Solusinya: Segera ganti kampas rem dengan yang baru jika kampas terlihat sudah mulai menipis. Pada umumnya, kampas rem perlu diganti setiap 48.000 km - 100.000 km.
Sumber: freepik.com
Penyebab rem mobil bunyi selanjutnya adalah karena pemilik mobil jarang mengganti minyak rem mobil. Seiring waktu, minyak rem bisa terkontaminasi dan menjadi kotor sehingga akan menyebabkan gesekan tidak normal yang mempengaruhi kinerja sistem pengereman.
Solusinya: Disarankan untuk melakukan penggantian minyak rem secara teratur sesuai dengan rekomendasi produsen mobil kamu. Idealnya, minyak rem perlu diganti setiap 40.000 km.
Baca Juga: Kaliper Rem Mobil: Fungsi, Cara Kerja, dan Harganya
Bukan hanya kampas dan cakram rem, rem mobil bunyi juga bisa berasal dari pedal rem itu sendiri. Pedal rem yang kurang mendapatkan brake fluid bisa menimbulkan bunyi decitan sehingga kamu harus melumasinya dengan baik.
Solusinya: Lumasi engsel pada bagian rem secara rutin.
Sumber: freepik.com
Piston rem adalah bagian penting dari kaliper rem yang berperan dalam mendorong kampas rem ke piringan rem untuk melakukan pengereman. Piston rem yang mengalami kerusakan atau aus dapat menyebabkan berbagai masalah dalam sistem pengereman salah satunya adalah menyebabkan rem mobil bunyi berdecit.
Solusinya: Segera lakukan pemeriksaan oleh mekanis berpengalaman. Selanjutnya tergantung pada kondisi piston, jika piston tidak rusak hanya perlu dibersihkan atau diberi pelumasan, namun jika piston rusak harus segera dilakukan penggantian.
Rem mobil bunyi bisa juga disebabkan karena terkena percikan air. Hal ini biasanya terjadi ketika mobil terkena banjir atau saat musim hujan. Air yang masuk ke dalam sistem pengereman akan menghilangkan pelumas rem dan mengurangi daya cengkeram pada piringan rem, sehingga dapat menyebabkan gesekan yang tidak normal yang pada akhirnya menimbulkan bunyi pada rem mobil.
Solusinya: Ganti minyak rem yang terkontaminasi oleh air. Hindari juga penggunaan rem secara berlebihan saat mobil terkena air, terutama jika kondisi jalanan basah dan banjir. Hal ini dapat membantu mencegah air masuk ke dalam sistem pengereman.
Sumber: freepik.com
Bukan hanya karena air, oli juga bisa menjadi penyebab rem mobil bunyi. Oli yang menetes dan mengenai cakram rem dapat menyebabkan penurunan daya cengkram pada rem. Oli yang terkena cakram rem dapat membuat permukaan cakram menjadi licin, mengurangi gesekan yang diperlukan untuk memberikan pengereman yang efektif, serta dapat menyebabkan bunyi atau gemuruh saat pengereman.
Solusinya: Bersihkan cakram rem dengan cairan pembersih rem atau cairan pembersih. Pastikan untuk menghapus sisa-sisa oli dan debu dari permukaan cakram. Periksa juga sistem mesin dan transmisi untuk menemukan sumber kebocoran oli. Perbaiki kebocoran tersebut dan pastikan bahwa oli tidak lagi menetes ke cakram rem. Jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan rutin pada kendaraan untuk mencegah terjadinya kebocoran oli yang dapat mencemari sistem pengereman.
Rem mobil bisa mengalami korosi atau karat, terutama pada komponen-komponen yang terpapar air atau cuaca ekstrem seperti panas dan hujan. Menggunakan rem tangan untuk waktu yang lama, terutama saat mobil terparkir di bawah hujan atau terik matahari, dapat menjadi penyebab korosi pada beberapa bagian rem. Korosi pada piringan rem atau kampas rem ini dapat menyebabkan bunyi berdecit atau berderak saat rem digunakan. Karat pada komponen rem dapat mengurangi daya cengkram dan responsivitas sistem pengereman sehingga menjadi penyebab rem mobil bunyi.
Solusinya: Kurangi penggunaan rem tangan untuk waktu yang cukup lama di bawah kondisi yang menyebabkan kelembaban atau terkena air secara terus menerus.
Baca Juga: Kampas Rem Mobil - Fungsi, Waktu Ganti, hingga Biayanya
Rem mobil bunyi adalah pertanda penting bahwa sistem pengereman mobil kamu memerlukan perhatian ekstra. Bunyi tersebut bisa menjadi petunjuk awal terkait berbagai masalah potensial yang mungkin terjadi.
Perawatan rutin terhadap sistem rem menjadi suatu keharusan untuk memastikan kinerja optimal dan mencegah risiko kecelakaan yang dapat terjadi akibat rem yang tidak berfungsi dengan baik.
Pemeriksaan rutin oleh mekanik yang terampil dan pemahaman mengenai tanda-tanda keausan pada sistem rem dapat membantu mencegah potensi masalah dan meningkatkan keamanan selama berkendara.
Nah, itulah informasi lengkap tentang masalah rem mobil bunyi dan solusinya yang wajib kamu ketahui. Jika mengalami masalah rem mobil bunyi, Sobat Setir bisa segera menghubungi bengkel terdekat yang terpercaya. Mau ganti mobil bekas berkualitas harga cerdas? di Setir Kanan saja!
Atau ingin beli mobil baru tapi budget terbatas? Tenang saja, kamu bisa membeli mobil bekas. Setir Kanan menyediakan kredit mobil bekas terjangkau. Berbagai mobil tahun muda kilometer rendah tersedia dan siap untuk dipinang.
Selasa, 21 Mei 2024
Kamis, 04 Januari 2024
Senin, 07 Agustus 2023
Senin, 03 April 2023
Rabu, 18 September 2024
Jumat, 05 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Rabu, 26 Juni 2024
Selasa, 25 Juni 2024