Shell Eco Marathon 2023: Mandalika Kembali Dipercaya Jadi Tuan Rumah

Setelah sukses menggelar Shell Eco Marathon di tahun 2022, Sirkuit Mandalika kembali ditunjuk untuk menyelenggarakan Shell Eco Marathon 2023 pada tanggal 9 Juli 2023 mendatang. Shell Eco Marathon merupakan kompetisi tahunan yang mendapat sponsor dari Shell untuk menunjukkan kendaraan khusus dengan konsumsi bahan bakar yang seefisien mungkin.

Sebagai tuan rumah, Indonesia tentu memanfaatkan kesempatan ini untuk menurunkan tim terbaik. Tidak tanggung-tanggung, terdapat 47 tim dari Indonesia dengan total 76 tim yang ikut serta.

Shell Eco Marathon 2023

Sumber: Shell

Berbeda dengan ajang balap pada umumnya, Shell Eco Marathon justru fokus kepada kendaraan dengan konsumsi bahan bakar yang lebih irit, alias menjadi ajang bagi tim pengembang menunjukkan kreasi mereka mengenai kendaraan yang hemat energi.

Agar lebih mengenal mengenai Shell Eco Marathon 2023, berikut ini penjelasannya.

Peserta

Ajang Shell Eco Marathon 2023 ini akan diikuti oleh 77 tim dari 13 negara, yang terdiri dari 76 tim dari 13 negara, yang terdiri dari:

Brunei Darussalam: 1 tim
China: 4 Tim
Indonesia: 47 tim
India: 7 tim
Korea Selatan: 1 tim
Kazakhstan: 2 tim
Malaysia: 4 tim
Filipina: 6 tim
Qatar: 2 tim
Arab Saudi: 3 tim
Singapura: 3 tim
Thailand: 5 tim
Vietnam: 5 tim

Beberapa tim yang akan berkompetisi adalah seperti Antasena ITS Team dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), RASENA UNAIR dari Universitas Airlangga (UNAIR), Sriwijaya Eco dari Universitas Sriwijaya, Nakoela UI Team dari Universitas Indonesia (UI), SEMAR UGM dari Universitas Gadjah Mada (UGM), serta tim mahasiswa lainnya. Tim SEMAR UGM juga berhasil meraih double winners yaitu kategori Prototype Battery Electric yang disabet oleh Semar Proto dengan 779,6 km/kWh dan pada kategori Urban Concept Hydrogen Fuel Cell yang diperoleh Semar Urban dengan 276,4 km per meter kubik.

Tonton dulu tim SEMAR UGM pada video dibawah!

Shell Eco Marathon 2023 merupakan kegiatan terbuka untuk semua mahasiswa yang menjadi tantangan bagi anak muda di seluruh dunia untuk bekerja sama dan menemukan solusi transportasi dengan menciptakan kendaraan dengan konsumsi bahan bakar yang irit.

Lokasi dan Waktu

Pertamina Mandalika International Circuit yang berada di Lombok Tengah, NTB, ditunjuk menjadi lokasi ajang Shell Eco-Marathon Asia yang akan diselenggarakan mulai dari tanggal 4 hingga 9 Juli 2023.

Nah tim Setir Kanan berkesempatan untuk meliput langsung acara ini yang selengkapnya bisa kamu tonton dibawah!

Kategori Lomba

Secara garis besar, kategori lomba atau kompetisi dalam Shell Eco Marathone terbagi menjadi tiga, yaitu Challenger, Regional, dan World Championship.

Untuk kategori Challenger, kompetisi ini diadakan untuk pemula yang ingin menyempurnakan kendaraan mereka untuk mengikuti kategori Regional, sehingga bisa memiliki persiapan yang lebih baik untuk kedepannya.

Sedangkan untuk kategori Regional, adalah kompetisi yang melibatkan tim mahasiswa yang berpengalaman dan akan berkompetisi dan berinovasi di skala wilayah Amerika, Asia, dan juga Eropa.

Lalu untuk World Championship, merupakan kompetisi yang diikuti oleh tim yang telah mencetak angka efisiensi energi tertinggi di setiap wilayah, dan setiap tim akan berhadapan untuk membuktikan dan mempertahankan angka efisiensi energi tertinggi di kelas dunia.

Jenis Kendaraan

Sedangkan dari jenis kendaraan, rancangannya terbagi dua yaitu Prototype dan Urban Concept.

Prototype

Sebuah konsep kendaraan futuristik dengan tujuan untuk memaksimalkan angka efisiensi sumber energi dengan desain kendaraan yang inovatif. Kendaraan kategori prototype punya tinggi maksimal 100 cm, lebar maksimal 130 cm, panjang maksimal 350 cm, dan berat kosong 140 kg, serta persyaratan lainnya.

Urban Concept

Desain kendaraan konvensional roda empat yang punya hemat konsumsi bahan bakar sesuai dengan kebutuhan kendaraan di daerah perkotaan. Model kendaraan harus mirip dengan model kendaraan yang umum digunakan, dengan tinggi 100 hingga 130 cm, lebar 120 hingga 130 cm, panjang 220 hingga 350 cm, dan berat kosong 205 kg, serta persyaratan lainnya.

Jenis Sumber Energi

Selain jenis kendaraan yang berbeda, jenis sumber energinya juga berbeda-beda. Untuk kendaraan konvensional atau Internal Combustion Engine, terbagi menjadi:

Bensin
Solar
Etanol
Compressed Natural Gas (CNG) – Bahan bakar jenis cair yang terbuat dari gas alam

Ada juga kendaraan yang menggunakan tenaga listrik, menggunakan:

Hidrogen
Matahari
Baterai berbasis lithium

Sejarah Shell Eco Marathon

Kompetisi ini berawal dari taruhan di Illinois, Amerika Serikat antara Direktur Riset Shell, Bob Greenshields dengan teman-temannya pada tahun 1939. Aturan taruhannya, setiap orang mengendarai kendaraan jalanan dengan penghematan konsumsi BBM terbaik untuk memaksimalkan efisiensi energi.

Saat itu, Bob berhasil memenangkan taruhan tersebut dengan mencatatkan hasil konsumsi BBM 20,83 kilometer per liter atau sekitar 49 mil per galon. Ide ini akhirnya menjadi dasar kompetisi yang pertama diadakan di Mallory Park, Inggris pada tahun 1977. Dan sejak saat itu, kompetisi Shell Eco-Marathon semakin populer dan menyambangi beberapa negara di dunia.

Beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris, India, Brazil, dan Indonesia merupakan beberapa negara yang pernah menyelenggarakan Shell Eco Marathon ini. Khusus Indonesia, pertama kali menyelenggarakan Shell Eco Marathon bulan Oktober 2022, tepatnya pada tanggal 11 hingga 15 Oktober di Sirkuit Mandalika. Dan di tahun ini pada tanggal 4-9 Juli 2023, Sirkuit Mandalika kembali ditunjuk untuk menghelat ajang kompetisi hemat bahan bakar ini.

Nah, setelah mengetahui informasi soal Shell Eco Marathon 2023 diatas, penasaran nggak sama Setir Kanan? Disini Sobat Setir bisa temukan daftar mobil bekas rasa mobil baru hanya dengan klik websitenya DISINI!

Belum lagi ada penawaran DP 0% dan angsuran mulai 70 ribuan/hari jadi bisa bikin transaksi beli mobil bekasmu makin menguntungkan!