Senin, 18 Desember 2023
Diupload oleh : @Setir Kanan Creatives
Bagikan:
Mobil listrik menjadi sangat populer akhir-akhir ini, hal ini tak terlepas dari dorongan Pemerintah sebagai bukti kepedulian dalam menciptakan lingkungan berkelanjutan. Sehingga tidak heran, apabila banyak perusahaan kendaraan listrik yang mulai bermunculan di pasar Indonesia.
Salah satunya BYD, perusahaan kendaraan listrik terbesar di dunia. BYD rencananya akan segera meluncurkan mobil listrik di Indonesia awal tahun 2024. Bagi kamu yang ingin tahu lebih lanjut apa itu BYD dan mobil listrik apa yang akan meluncur di awal 2024. Simak informasi di bawah ini sampai habis!
BYD adalah perusahaan asal China yang didirikan pada bulan Februari 1995. Perusahaan ini memproduksi mobil, sepeda bertenaga baterai, bus, forklift, panel surya, baterai isi ulang (termasuk untuk energi terbarukan), truk, dan lain-lain. BYD memiliki dua anak usaha besar, yakni BYD Automobile dan BYD Electronic. Pada tahun 2022, pendapatan BYD mencapai RMB424 miliar. BYD juga menjadi merek kendaraan energi baru/NEV (yang termasuk mobil listrik baterai dan plug-in hybrid) nomor satu di dunia.
Sumber: Databoks
Penjualan BYD berhasil mengalahkan perusahaan Tesla pada semester 1 2023 seperti yang tertera pada grafik di atas. BYD mampu menjual 1.19 juta unit kendaraan per Semester I-2023. Sementara Tesla hanya mampu menjual sebesar 888,87 ribu unit.
Baca Juga: 12 Mobil Listrik Terbaik Untuk Keluarga di Tahun 2024
Sebagai perusahaan otomotif terbesar di dunia, BYD selalu berkomitmen untuk menciptakan kendaraan listrik di dunia. Salah satunya di Indonesia. Indonesia menjadi salah satu market terbesar dalam dunia otomotif. Sehingga, BYD berencana akan memasuki pasar otomotif di Indonesia pada awal semester 2024.
Rencana ini didukung juga oleh Pemerintah RI. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, hadir dalam acara penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Indonesia dan perusahaan mobil listrik terkenal BYD di Shenzhen, Tiongkok, pada hari Kamis, 25 Mei 2023.
Tujuan dari kesepakatan ini adalah untuk mengeksplorasi potensi investasi antara Indonesia dan Tiongkok, khususnya dalam pengembangan mobil listrik. Penandatanganan MoU dilakukan oleh Deputi Koordinator Bidang Transportasi dan Infrastruktur Kemenko Marves, Rachmat Kaimuddin, serta General Manager BYD, Divisi Penjualan Mobil Asia Pasifik, Liu Xueliang.
Luhut menyampaikan bahwa Indonesia memiliki niat untuk membangun ekosistem kendaraan listrik guna menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara. Beliau juga mengapresiasi langkah BYD dalam mengeksplorasi peluang ini lebih lanjut.
Meski volume penjualan mobil listrik belum dominan, namun pihak BYD meyakini mobil tanpa emisi gas buang tersebut akan menjadi tren di Indonesia dan global. Untuk saat ini, BYD sudah memiliki beberapa kendaraan komersial yang beredar di jalan raya Indonesia, seperti bus listrik BYD yang digunakan sebagai armada bus listrik Transjakarta dan mobil listrik taksi Blue Bird. Rencananya, BYD juga akan meluncur mobil listrik di Indonesia pada awal tahun 2024, yaitu BYD E6, BYD Seal dan BYD Atto 3 .
Sumber: commons.wikimedia.org
BYD E6 menggunakan motor listrik bertenaga 70 kWh dan punya baterai berkapasitas 71,7 kWh. Mobil ini juga diklaim punya jarak tempuh yang bisa tembus sampai 552 km.
Sumber: commons.wikimedia.org
BYD Seal adalah mobil sedan sport listrik dengan sistem penggerak all-wheel drive yang sangat powerful. Mobil ini bisa melesat dari nol sampai 100 km/jam hanya dalam waktu 3,8 detik, dan satu kali pengisian daya dapat memberikan jangkauan tempuh hingga 700 km.
Menggunakan teknologi canggih e-Platform 3.0, BYD Seal juga menjadi yang pertama dalam menggunakan teknologi cell to body (CTB). Dengan koefisien drag sebesar 0,21 cd, mobil ini menawarkan performa yang luar biasa. BYD juga menyediakan kemampuan pengisian daya cepat hingga 150 kW.
Sumber: commons.wikimedia.org
Sementara itu, BYD Atto 3 akan menjadi pesaing bagi Hyundai Ioniq 5 sebagai SUV. Mobil ini hadir dalam dua varian, standar dan long range. Varian standar dilengkapi dengan baterai 50 kWh, sedangkan varian long range memiliki baterai lebih besar, yaitu 60,5 kWh. Kedua varian memiliki tenaga yang sama, dengan daya mencapai 200 HP dan torsi sebesar 310 NM.
Baca Juga: Emisi Mobil Listrik Juga Tinggi? Cek Fakta dan Perbandingannya
Setir Kanan sebagai media otomotif akan melakukan kunjungan ke Pabrik dan Kantor Pusat BYD yang berada di Shenzhen, China pada tanggal 18 - 22 Desember 2023.
Selama di China, Setir Kanan akan mengunjungi pabrik perakitan unit NEV dan produksi baterai BYD, serta kantor pusat perusahaan. Tim Setir Kanan juga akan berkesempatan untuk melakukan test drive unit NEV BYD, mengunjungi showroom BYD, dan mendapatkan kesempatan untuk melakukan wawancara eksklusif dengan Mr. Liu Xueliang, General Manager of the Asia-Pacific Auto Sales Division BYD.
Kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan BYD sebagai perusahaan global ke media Indonesia dengan memberikan pengalaman langsung ke kantor pusat di China. Selain itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk lebih memahami perjalanan BYD menjadi perusahaan global dan merasakan teknologi canggih yang dikembangkan oleh BYD, tidak hanya kendaraannya tetapi juga teknologi yang dibangun oleh BYD.
Kehadiran BYD di Indonesia akan menjadi angin segar bagi pasar kendaraan listrik di Tanah Air. BYD menawarkan kendaraan listrik yang lengkap, mulai dari mobil listrik perkotaan, mobil listrik SUV, hingga mobil listrik MPV. Selain itu, BYD juga memiliki teknologi baterai yang terdepan di dunia.
Nah, itu dia informasi mengenai Setir Kanan yang akan mengunjungi Pabrik BYD di China yang akan meluncur di Indonesia pada awal semester awal 2024. Bagi Sobat Setir yang ingin tahu lebih lanjut mengenai mobil BYD dan keseruan Tim Setir Kanan menjelajah ke Kantor Pusat BYD. Pantengin terus Youtube Setir Kanan karena akan ada video-video baru yang akan rilis di channel kami. Selain itu, cek artikel-artikel terbaru di website Setir Kanan supaya kamu nggak ketinggalan info menarik lainnya ya!
Selasa, 25 Juni 2024
Senin, 26 Agustus 2024
Jumat, 22 Desember 2023
Kamis, 20 Juni 2024
Sabtu, 20 Juli 2024
Kamis, 21 Desember 2023
Jumat, 05 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Rabu, 26 Juni 2024
Selasa, 25 Juni 2024