Biaya Service Ganti Filter Oli dan Tips Merawatnya agar Awet

sumber: otomotif.kompas.com

 

Rutin melakukan pengecekan spare part mobil merupakan salah satu tugas penting yang harus dilakukan pemilik mobil. Hal ini bertujuan agar kondisi mobil bisa terus terjaga dari risiko kerusakan yang lebih besar. 

 

Tahukah kamu bahwa saat mengganti oli mobil juga harus mengganti filter oli? Ternyata filter oli mempunyai peranan yang cukup penting. Selain sebagai pelumas, oli mesin berfungsi untuk memberikan pelumasan terhadap setiap komponen mesin yang membutuhkan pelumasan. Dengan adanya oli, gesekan yang terjadi antar spare part seperti piston dan dinding silinder dapat berkurang.

 

Filter oli sendiri terdiri dari beberapa komponen, seperti hosting, spring, bypass valve, internal support frame, filter element made of special paper, anti-drain valve clean side, cover plate, dan sealing. Berikut fungsi dan jenis dari filter oli.

 

Fungsi Filter Oli

sumber: otomotif.kompas.com

 

1. Menyaring Kotoran pada Oli Mesin

Keberadaan filter oli digunakan sebagai penyaring segala macam kotoran yang ada pada oli. Pemakaian oli mobil yang terlalu sering akan menyebabkan kualitas oli menurun dan terkontaminasi kotoran. Untuk tetap menjaga kinerja mesin tetap optimal, rajinlah mengganti filter oli secara berkala. Dengan mengganti filter oli, maka kotoran, seperti gram besi dan karbon dapat dipisahkan dari mesin mobil.

2. Perawatan Komponen dalam Mesin

Filter oli yang rusak atau mengalami masalah akan mengganggu perannya dalam menyaring kotoran. Selain sebagai penyaring, filter oli mobil juga dapat merawat komponen mobil. Tanpa adanya peran penyaring oli, kotoran akan masuk ke dalam mesin dan membuatnya cepat rusak.

3. Melancarkan Suplai Oli

Jika pendistribusian oli mobil mengalami masalah, maka performa mobil akan terganggu dan tidak dapat bekerja dengan optimal. Hal tersebut akan berakibat pada mesin yang cepat aus oleh gesekan yang berlebih. 

 

Jenis Filter Oli Mobil

sumber: pixabay.com

 

1. Filter Magnetis

Jenis filter yang pertama ini merupakan jenis filter yang menggunakan elektromagnet atau magnet permanen untuk menangkap partikel feromagnetik. Salah satu keuntungan dari filter ini adalah mudah perawatannya. Agar filter jenis magnetis tetap awet, kamu cukup hanya membersihkan partikel dari permukaan magnet.

2. Filter Sentrifugal

Untuk memisahkan oli dengan kotoran padat di dalamnya, filter jenis ini menggunakan prinsip gaya sentrifugal. Cara kerjanya yaitu dengan memasukkan oli kotor ke dalam pipa di bagian tengah filter. Terdapat pipa kecil yang berputar pada ujung lubang nozzle. Lalu, oli disemprotkan ke dinding filter yang berputar sehingga kotoran menempel pada dinding filter. Oli bersih yang sudah tersaring akan turun ke bagian bawah filter yang kemudian disalurkan ke mesin mobil.

3. Cartridge Filter

Jenis filter oli mobil ini cukup mudah perawatannya karena untuk membersihkannya dapat diganti dengan melepasnya terlebih dahulu. Berdasarkan bahan pembuatnya/material, jenis filter ini dibagi menjadi tiga, yaitu:

• Filter Sintetik

Memiliki daya tahan yang cukup lama dan dapat bekerja secara stabil, kotoran yang berukuran kecil dapat ditahan oleh filter ini. Seperti namanya, filter ini dibuat secara manual dan terbuat dari bahan fiberglass. 

• Filter Selulosa

Berbeda dengan filter sebelumnya, jenis ini memiliki daya tahan yang lebih rendah. Terbuat dari bahan kombinasi bubuk kayu dan fiber, filter ini mampu menyerap air yang terkandung di dalam oli. 

• Kombinasi Filter Sintetik dan Selulosa

Jenis filter ini memiliki fungsi kombinasi dari dua jenis filter sebelumnya. Untuk mendapatkan hasil penyaringan yang maksimal, maka kelebihan kedua filter sintetik dan selulosa digabungkan.

 

Cara Merawat Filter Oli

sumber: pexels.com

 

1. Bersihkan Secara Rutin

Cara merawat oli mobil agar kinerjanya tetap awet dan optimal, sobat setir harus rutin membersihkannya. Oli berfungsi sebagai penyaring kotoran, maka pastinya terdapat banyak kotoran yang menumpuk di dalamnya. Jika tidak dibersihkan berkala, maka saluran penyaring akan tersumbat dan menghalangi kinerja oli yang baru.

 

Sebaiknya saat kamu pergi servis mobil, mintalah teknisi mobil untuk tidak lupa membersihkan filter oli mobil. Waktu penggantian filter oli normalnya adalah sebulan sekali.

 

2. Mengganti Oli Secara Berkala

Oli yang terlalu lama dipakai akan berdampak buruk dan terlalu mengotori filter oli. Agar kinerja filter pada oli dapat bekerja maksimal, maka penggantian oli harus rutin dilakukan. Rutin mengganti oli baru akan membantu pelumasan mesin lebih baik lagi. Untuk menjaga kinerja mesin tetap optimal, ada baiknya saat servis mobil menanyakan jadwal penggantian oli.

 

3. Rutin Mengganti Filter Oli

Tidak hanya oli saja yang perlu diganti baru, tetapi filter oli juga harus diganti. Pemakaian kendaraan yang terlalu sering dan perjalanan jarak jauh dapat menyebabkan kerusakan pada filter oli.  

 

Waktu Terbaik Mengganti Filter Oli

sumber: pexels.com

 

1. Bersamaan dengan Penggantian Oli Mesin

Waktu terbaik untuk mengganti filter pada oli adalah saat oli mesin mobil juga diganti. Filter pada oli mesin harus diganti tepat sebelum penggantian oli yang baru dimasukkan. 

2. Menyesuaikan Kilometer Kendaraan

Cara lain untuk menentukan kapan waktu terbaik untuk mengganti filter adalah dengan melihat kilometer kendaraan. Ganti oli dan filter oli mobil bisa dilakukan pada saat kilometer telah menyentuh kelipatan angka 10.000 km.

 

Biaya Servis Ganti Filter Oli 

Biaya servis ganti filter oli di setiap tempat dapat berbeda-beda. Pada umumnya, harga filter oli mesin mobil produksi Jepang kisarannya sekitar Rp 30 ribuan, sedangkan untuk mobil produksi Eropa di kisaran Rp 70-100 ribuan. 

 

Harga filter oli mesin tersebut tentunya cukup terjangkau. Jika kamu malas mengganti filter dan terjadi kerusakan pada komponen mesin, tentunya biaya yang dikeluarkan akan jauh lebih besar.

 

Meskipun terlihat sepele, jangan sampai sobat setir melupakan penggantian filter oli ketika sedang ganti oli mobil, ya! Fatalnya, filter oli yang lupa diganti akan menyebabkan mesin mudah mogok. Tentunya sobat setir tidak ingin hal itu terjadi di tengah-tengah perjalanan, bukan?

 

Dengan mengganti oli di mobil kesayangan kamu mampu menjaga kualitas dan kesehatan mesin mobil kamu. Jadi mobil kamu tidak perlu sering ke bengkel dan menghemat pengeluaran kamu akibat kesehatan mesin mobil yang buruk gara-gara lupa mengganti oli. Sobat Setir juga harus waspada jika ingin membeli mobil bekas yang jarang mengganti oli mobil. Hal ini akan berdampak pada kualitas dan harga mobil agar sobat setir tidak tertipu. Jika sobat Setir sedang mencari mobil bekas berkualitas harga cerdas dan lolos inspeksi kesehatan mesin, Sobat Setir bisa mengunjungi Website Setir Kanan.

 

Di Setir Kanan, kamu bisa mendapatkan mobil dengan DP 0% plus asuransi khusus dari Setir Kanan dengan unit yang bertanda khusus. Kamu bisa membawa pulang mobil impian kamu dengan bayar pertama sejumlah dua kali angsurang dengan unit yang memiliki tanda khusus yang mana ini sudah termasuk biaya admin dan otomatis masa tenor kamu juga berkurang. Kamu hanya perlu membayar cicilan seharga ngopi harian kamu sebesar Rp. 70 ribuan perhari atau setara dengan Rp. 2 jutaan perbulan.

 

Jadi, tunggu apalagi? Segera kunjungi Website Setir Kanan dan dapatkan mobil berkualitas harga cerdas hanya di Setir Kanan!