Jumat, 20 Januari 2023
Diupload oleh : @Setir Kanan Creatives
Bagikan:
Sumber: pexels.com
Mobil listrik kini semakin diminati. Terlebih, pemerintah dikabarkan mulai mengembangkan program intensif Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Dengan program ini, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian memiliki kebijakan dalam pemberian subsidi kendaraan listrik sebesar Rp 80 juta (mobil listrik) dan Rp 40 juta untuk mobil hybrid.
Tentunya, program insentif yang diberikan pemerintah ini ada syarat-syarat tertentu. Salah satu syaratnya adalah pembelian mobil listrik dari produsen yang memiliki pabrik di Indonesia.
Jika Sobat Setir tertarik membeli, simak rangkuman beberapa mobil listrik dan mobil hybrid yang berpotensi mendapatkan subsidi dari pemerintah di bawah ini.
Sumber: pexels.com
Salah satu syarat untuk mendapatkan insentif pemerintah adalah kendaraan harus diproduksi secara lokal. Mobil Hyundai Ioniq 5 ini dipercaya akan masuk ke dalam program subsidi tersebut.
Mobil seri Ioniq 5 asal Hyundai ini tersedia dengan dua tipe, yaitu Low Range 58 kWh dan High Range 72,6 kWh. Pada seri Low Range diklaim mampu menempuh jarak hingga 365 km. Sedangkan pada tipe high range mampu menempuh perjalanan hingga 451 km.
Mobil Hyundai Ioniq 5 ini tersedia dalam 4 varian. Berikut varian dan harganya:
Hyundai Ioniq 5 Prime Standard Range: Rp 718 jutaan
Hyundai Ioniq 5 Prime Long Range: Rp 759 jutaan
Hyundai Ioniq 5 Signature Standard Range: Rp 779 jutaan
Hyundai Ioniq 5 Signature Long Range: Rp 829 jutaan
Wuling Air EV ini juga berpotensi mendapatkan subsidi pemerintah, lho! Mobil ini memiliki dimensi yang mungil yaitu panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm dan tinggi 1.631 mm serta jarak sumbu roda 2.010 mm.
Sama seperti mobil Hyundai Ioniq 5 sebelumnya, mobil ini juga tersedia dengan dua tipe, yaitu tipe Low Range alias tipe Standar dan tipe High Range. Tipe Low Range memiliki kapasitas 17,3 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 200 km. Sedangkan tipe High Range berkapasitas 26,7 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 300 km.
Perbedaan keduanya cukup mencolok. Sobat Setir dapat melihat perbedaan keduanya dari lampu depan mobil. Jika mobil Wuling Air EV yang ditemui masih memakai bohlam itu artinya mobil tipe Low Range. Sedangkan jika sudah menggunakan LED, maka itu tipe High Range.
Adapun harga dari mobil ini adalah sebagai berikut:
Wuling Air EV Standard Range: Rp 238 jutaan
Wuling Air EV Long Range: Rp 295 jutaan
Mini dikenal sebagai produsen penghasil kendaraan premium. Mini juga mulai memperkenalkan hasil produksi mobil listrik miliknya ke publik.
Mini Electric memiliki desain yang khas ala Mini dengan memadukan sensasi go-kart legendaris dengan kualitas premium yang menambah keasyikan pengalaman berkendara bebas emisi. Tampil dengan bodi yang mungil, fascia depan yang identik mirip Mini Cooper.
Untuk mobil ini, tipe yang dijual hanya satu, yaitu 32,5 kWh yang dapat melaju hingga 150 km.
Adapun mobil Mini Electric ini dibanderol dengan harga:
MINI Electric: Rp 1 miliar
Mobil selanjutnya adalah DFSK Gelora Electric. Mobil listrik yang satu ini diproduksi di dalam negeri lho, tepatnya di Cikande, Banten.
Mobil DFSK ini dibuat untuk kebutuhan berniaga, karena memiliki kapasitas 42 kWh. Mobil ini juga dapat menempuh jarak hingga 300 km. Baterai yang digunakan pada mobil DFSK Gelora Electric ini adalah Lithium Iron Phosphate.
Mobil ini hanya tersedia dalam 1 varian dibanderol dengan harga:
DFSK Gelora Electric: Rp 582 jutaan
Tentu Sobat Setir tak asing dengan mobil besutan Elon Musk ini. Mobil Tesla ini termasuk salah satu pabrik yang mempelopori penjualan mobil listrik secara global.
Bergerak dalam industri electric vehicle secara serius. Mobil Tesla memiliki beberapa varian mobil yang sudah dilengkapi dengan fitur autonomous yang memungkinkan mobil berjalan dengan sendirinya.
Adapun harga mobil ini adalah sebagai berikut:
Tesla model Y Performance: Rp 2,3 miliar
Tesla Model Y Long Range AWD: Rp 2 miliar
Tesla model 3: Rp 1,5 miliar
Tesla model 3 Long Range: Rp 2,85 miliar
Tesla model 3 Performance: Rp 3 miliar
Melalui pameran GIIAS pada tahun 2022 silam, BMW Indonesia memperkenalkan varian iX yang memiliki banyak kemampuan menawan seperti high performance.
Mobil BMW iX ini dibekali baterai Lithium-ion yang berkapasitas 76,6 kWh, tenaga yang dihasilkan berupa 326 HP dan torsi agresif pada angka 630 Nm.
Mobil ini dapat dibanderol dengan harga sebagai berikut:
BMW iX: Rp 2,3 miliar
Mobil Renault Twizy memiliki dimensi yang sangat mungil. Bahkan jika dibandingkan dengan mobil Wuling Air EV, mobil ini berukuran lebih kecil.
Dengan dimensi mungil memiliki konfigurasi seat 1+1, yang berarti mobil ini hanya dapat menampung 2 orang saja.
Mobil ini lebih cocok digunakan untuk perjalanan dalam kota. Pasalnya, mobil ini tak bisa berlari dengan kencang karena kecepatannya hanya menyentuh angka 45 km/jam saja. Tak hanya itu, kapasitas baterai yang dimiliki mobil juga cukup kecil, hanya sebesar 6,1 kWh saja.
Mobil Renault Twizy ini dapat diboyong dengan harga:
Renault Twizy: Rp 408 jutaan
Sumber: otomotif.kompas.com
Wuling Almaz Hybrid memiliki bodi yang mirip dengan Almaz RS Pro. Namun, mesin yang dibekali sangat berbeda.
Almaz Hybrid ini diperkenalkan sejak awal November 2022. Almaz Hybrid hadir membawa performa mesin yang menawan dengan mengusung kombinasi mesin bensin dan motor listrik. Almaz Hybrid memiliki performa konsumsi bahan bakar yang lebih irit dibanding mobil yang masih menggunakan mesin bensin.
Almaz Hybrid dibekali mesin berkapasitas 2.000 cc, 4-silinder dan tanpa turbo. Tenaga yang dihasilkan adalah 123 Tk pada 5.600 rpm dengan torsi mencapai 168 Nm pada rentang 4.000 rpm hingga 4.400 rpm.
Adapun Wuling Almaz Hybrid ini dibanderol dengan harga:
Wuling Almaz Hybrid 2.0L: Rp 470 jutaan
Ertiga versi Hybrid ini telah diperkenalkan oleh Suzuki pada pertengahan 2022. Mobil ini sudah dibekali mesin K15B 1.462 cc. Tenaga yang dihasilkan 103,2 hp dengan torsi 1.38 Nm. Mobil ini sudah dibekali ISG (Integrated Starter Generator) dan baterai Lithium-Ion yang terletak di bawah jok kursi penumpang depan.
Suzuki Ertiga ini memiliki dimensi yang sama dengan Ertiga non-hybrid. Mobil ini memiliki dimensi panjang 4.395 mm, lebar 1.735 mm dan tinggi 1.690 mm. Untuk panjang sumbu rodanya sebesar 2.740 mm dan ground clearance 180 mm.
Adapun harga Suzuki Ertiga Hybrid ini adalah:
Suzuki Ertiga Hybrid SS-AT: Rp 292 jutaan
Suzuki Ertiga Hybrid SS-MT: Ro 281 jutaan
Suzuki Ertiga Hybrid GX-AT: Rp 281 jutaan
Suzuki Ertiga Hybrid GX-MT: Rp 270 jutaan
Mobil ini merupakan mobil hybrid pertama yang diproduksi di Indonesia. Kijang Innova Zenix Hybrid ini sudah dibekali dengan dapur pacu gahar, yaitu 2000 cc dengan kode M20A7-FXS empat silinder VVTi. Mobil ini dapat melepas 151 hp pada rpm 6000 dengan torsi 19,1 kgm pada 4.40-5.200 rpm.
Mobil Kijang Innova Zenix Hybrid ini telah dibekali motor listrik berdaya 112 hp dengan torsi 21 kgm, sehingga tenaga gabungan yang diperoleh adalah 186 PS pada sistem. Mobil ini juga telah dibekali dengan transmisi CVT 10 percepatan.
Mobil ini dibanderol dengan harga:
Kijang Innova Zenix 2.0 G HV: Rp 458 jutaan
Kijang Innova Zenix 2.0 V HV Modelista: Rp 532 jutaan
Kijang Innova Zenix 2.0 Q HV Modelista: Rp 611 jutaan (premium color tambah Rp 8 juta)
Demikianlah harga mobil listrik yang dipasarkan diproduksi dan dipasarkan di dalam negeri. Mobil-mobil listrik dan hybrid di atas berpotensi mendapatkan subsidi dari pemerintah, lho. Bagaimana, adakah yang menarik perhatianmu?
Jika Sobat Setir masih ragu untuk membeli mobil listrik, mungkin Kamu bisa tonton video YouTube Setir Kanan mengenai eduikasi mobil listrik di bawah ini.
Jika sudah memutuskan untuk membeli mobil listrik ataupun mobil hybrid, kamu dapat mengunjungi website SETIR KANAN. Tersedia berbagai pilihan mobil listrik dan hybrid yang dapat kamu pilih. Atau kamu masih terkendala biaya? Di SETIR KANAN juga tersedia Mobil Bekas Harga Cerdas yang dapat kamu pilih dengan kredit yang lebih terjangkau.
Penasaran? Yuk, cek websitenya sekarang!
Senin, 26 Agustus 2024
Kamis, 11 Januari 2024
Jumat, 18 Oktober 2024
Senin, 26 Juni 2023
Sabtu, 20 Juli 2024
Jumat, 08 September 2023
Senin, 07 Oktober 2024
Jumat, 05 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Rabu, 26 Juni 2024
Selasa, 25 Juni 2024