5 Masalah Honda Mobilio Bekas yang Harus Diperhatikan, No 2 Paling Penting!

Honda Mobilio bekas wajib masuk dalam list Sobat Setir yang sedang mencari mobil MPV (Multi Purpose Vehicle) untuk keluarga. Apalagi harga Mobilio bekas sekarang sudah sangat murah, yakni di bawah angka Rp100 juta.

Membeli mobil bekas memang sudah menjadi pilihan yang paling masuk akal untuk masyarakat Indonesia. Selain bisa langsung dibawa pulang, mobil bekas tentu punya harga yang lebih murah dan pajak yang tidak mahal.

Lantas, kenapa Mobilio bekas masih wajib dipertimbangkan ketika mencari mobil keluarga? Berikut akan kami ulas secara lengkap.

Rekomendasi Artikel : Harga Mobilio Bekas Murah, dibawah 100 Juta Aja!

Sekilas tentang Honda Mobilio

Sumber: Kompas Otomotif

Honda Mobilio pertama kali menyapa masyarakat Indonesia pada 2014 lalu, dengan lima varian mulai dari seri S sebagai seri terendahnya dan yang paling tinggi adalah seri RS. Dengan desain yang menarik di kelas low MPV, mobil keluarga dengan kapasitas 7 penumpang ini langsung menarik perhatian masyarakat tanah air.

Belum lagi ketika pertama kali diluncurkan, Honda memasangkan basis yang sama dengan Jazz atau Freed pada Mobilio dengan beberapa penyesuaian. Desain, fitur, teknologi dan mesin berlabel Honda yang dianggap hemat bahan bakar, membuat Mobilio ketika baru diluncurkan, cukup menyenggol posisi Avanza dan Xenia sebagai penguasa low MPV di Indonesia.

Mobil produksi PT Honda Prospect Motor (HPM) memang sudah terkenal dengan kenyamanan tingkat tinggi untuk mobil keluarga. Ini juga yang menjadi alasan orang-orang masih terus mencari Mobilio bekas, entah itu untuk keluarga atau pemakaian harian.

Bagian-bagian yang Penting Diperhatikan

Namun, tetap saja, ketika hendak membeli Mobilio bekas, ada beberapa bagian yang harus diperhatikan. Mulai dari mesin, AC mobil, pengereman, kelistrikan, dan interior. Khusus untuk Mobilio bekas, bagian ini yang mungkin perlu diperhatikan dengan lebih detail.

1. Bunyi Dengung

Mobilio memiliki masalah yang kerap muncul pada mesin, khususnya untuk transmisi otomatis. Biasanya, Mobilio bekas yang tidak dirawat dengan baik, memiliki masalah CVT yang berdengung. Hal ini mungkin terjadi lantaran pemilik sebelumnya kurang rajin dalam mengganti oli transmisi dan menguras oli.

Secara teknis, bunyi dengung ini berasal dari bearing sebagai poros pada transmisi CVT yang mulai aus dan kurang pelumas. Selain itu, bunyi dengung bisa terjadi pada gardan transmisi CVT. Jadi, sebelum membeli pastikan kamu mengecek dengung dan kondisi mesinnya, ya.

2. Belt Mesin Putus

Selain bunyi dengung, mesin Mobilio bekas juga rentan mengalami belt putus. Kondisi ini bisa terjadi lantaran telatnya pengguna menguras oli transmisi. Gejala awalnya bisa dilihat dari warna asap mobil yang gelap. Untuk menyiasatinya, pastikan unit bekas yang kamu beli rutin melakukan servis atau kuras oli setidaknya setiap 40 ribu kilometer. Jika tidak, maka siapkan dirimu untuk mengganti belt mesin baru agar bisa menggunakan Mobilio bekas untuk penggunaan harian.

3. AC Mobil

AC pada Honda Mobilio tak memiliki filter kabin. Akibatnya, hal ini bisa menyebabkan beberapa masalah pada AC. Di beberapa unit bekas pemakaian, AC kemungkinan mengalami mampet atau hanya berembus secara pelan akibat dari kotoran yang menumpuk.

Solusinya, kamu bisa memasang filter kabin di unit Mobilio bekas yang dibeli untuk melindungi AC dari kotoran, bakteri dan lainnya yang menempel.

4. Rem Rusak

Masalah rem rusak juga terjadi pada Honda Mobilio, khususnya untuk keluaran awal. Master rem yang mungkin mengalami kebocoran dapat membuat minyak rem merembes dan menggenang dan membuat pedal rem keras serta tidak pakem. Selain itu, seperti mobil pada umumnya, unit Mobilio bekas juga rentan mengalami kampas rem yang tipis ditandai dengan suara berdecit saat dilakukan pengereman.

5. Kondisi Interior

Interior Mobilio bekas bisa menjadi masalah lantaran rancangan awalnya yang memang dibuat ekonomis. Hal ini menyebabkan kualitas interior mobil bisa dengan cepat menurun dan ringkih setelah beberapa tahun. Masalah interior ini bisa terlihat dari panel dashboard yang menimbulkan suara bising saat mobil melaju akibat getaran yang terjadi di dalam mobil. Jadi, pastikan untuk memeriksanya sebelum membawa pulang Mobilio bekas incaranmu atau kamu bisa mengganti baut dashboard dan mengencangkannya.

Tips-tips Mencari Mobilio bekas

Karena bagian-bagian di atas sangat penting, ada baiknya Sobat Setir membaca lebih dulu tips-tips mencari Mobilio bekas di bawah ini;

1. Tentukan Tipe Mobilio Bekas Pilihanmu

Sebelum membeli mobil bekas, kamu juga harus mencari tahu lebih dulu harga baru dan tipe yang ada. Honda Mobilio sejak diluncurkan di Indonesia, terdapat dalam 5 tipe yang berbeda.

Tipe-tipe Honda Mobilio antara lain adalah S MT, E MT, E CVT, RS MT dan RS CVT secara berurutan dari terendah hingga tertinggi. Selain harga, tipe-tipe tersebut juga punya kelengkapan yang berbeda-beda.

Jika ingin mendapatkan Mobilio bekas yang paling lengkap, kamu bisa memilih tipe RS CVT, salah satunya Mobilio RS CVT 2016 karena tipe ini memiliki tampilan elegan khas MPV dan bisa kamu dapatkan di kisaran harga Rp100 jutaan. Selain itu, Mobilio tipe ini juga memiliki kabin luas hingga 7 seater dengan fitur head unit lengkap dengan perangkat audio yang cocok untuk dijadikan mobil keluarga.

Bagi kamu yang ingin Mobilio tipe lain, mungkin seri E M/T keluaran tahun 2014 yang jadi pabrikan pertama atau Mobilio 2014 tipe E Prestige di harga mulai Rp120 jutaan yang cukup irit dalam penggunaan BBM yaitu 1 liter per 30 km.

2. Memeriksa Mesin dan Transmisi

Setelah menentukan tipe Honda Mobilio pilihanmu, sekarang beralih memeriksa mesin dan transmisi. Jika ada catatan servis, itu akan memudahkan karena bisa mengetahui seperti apa perawatan mobil oleh pemilik sebelumnya.

Khusus untuk Mobilio, pastikan suara mesin tidak berdengung dan komponen seperti belt tidak putus. Cek juga kondisi pelumasan mesin apakah rutin dikuras dan dibersihkan atau tidak. Hal ini penting jika kamu mengincar Mobilio versi transmisi CVT.

Selain mesinnya, kamu perlu untuk mengecek perpindahan gigi dan pastikan tak ada suara berisik, kasar dan menghentak serta tidak keras saat ingin memindahkan transmisi.

3. Cek Surat-surat Kendaraan Mobilio Bekas

Setelah mesin dan transmisi dipastikan oke, tips selanjutnya adalah cek surat-surat kendaraan Mobilio yang hendak dibeli. Karena mobil bekas satu ini masih terbilang muda, jadi usahakan membelinya dengan kondisi pajak masih panjang dan surat yang lengkap.

Satu hal yang perlu kamu ingat, mobil dengan pajak mati biasanya si pemilik sebelumnya kurang merawat dan jarang dipakai. Karena pajak tahunan yang harganya mahal saja dibayar, apalagi komponen-komponen lainnya.

4. Survei Langsung ke Tempat

Tips terakhir dalam membeli mobil Mobilio bekas adalah survey langsung ke tempat penjual atau dealer yang akan memudahkan kamu mendapatkan mobil bekas berkualitas.

Datang langsung ke tempat seperti dealer, tidak hanya bisa memeriksa kondisi Mobilio bekas, tapi juga bisa test drive hingga membicarakan sistem pembayaran langsung.

Bagi kamu yang ingin membeli Honda Mobilio atau mobil bekas lainnya, bisa langsung cek ke Setir Kanan. Hadir sebagai platform terlengkap di bidang otomotif, Setir Kanan menawarkan kemudahan dalam jual beli dan tukar tambah mobil bekas dengan harga dan biaya kredit terjangkau.

Selain itu, Setir Kanan punya digital platform dan official partner yang sudah tersebar di seluruh Indonesia yang tentu bisa mempermudah saat ingin melakukan transaksi langsung.

Dapatkan Promo Menarik DP 0% dan cicilan mobil bekas mulai 2 jutaan/bulan!