Minggu, 18 Agustus 2024
Diupload oleh : @Setir Kanan Creatives
Bagikan:
Sumber: Freepik
Ketika mendengar nama Lamborghini, pasti yang terlintas adalah mobil sport mewah dengan desain yang menawan, performa mesin yang mengesankan, dan harga yang mahal.
Dengan harga yang bisa terbilang sangat tinggi, pajak tahunan yang harus dibayar juga tidak kalah besar. Besarnya tergantung pada tipe mobil, tahun produksi, dan nilai jual, ditambah dengan biaya pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
Bagi kamu yang ingin membeli mobil lamborghini, kamu wajib tahu pajak mobil lamborghini per tahun dan setiap 5 tahun sekali. Berikut ini estimasi pajak mobil Lamborghini tahun 2024 yang perlu kamu ketahui!
Sumber: Lamborghini.com
Desain eksterior Lamborghini selalu memukau dengan garis-garis tegas dan bentuk yang agresif. Mobil ini umumnya menampilkan tampilan yang aerodinamis dan futuristik. Misalnya, model-model seperti Lamborghini Aventador, Invencible, dan Autentica memiliki desain depan yang mencolok dengan headlamp berbentuk, seperti mata panah yang tajam, serta hidung mobil yang rendah dan lancip.
Splitter depan yang besar dan kap mesin yang berventilasi turut menambah kesan sporty dan fungsional. Di bagian belakang, desain lampu menggunakan gaya heksagonal yang juga diterapkan pada ujung knalpot dan struktur diffuser, menyoroti area ban belakang dan memberikan tampilan yang agresif serta aerodinamis.
Interior Lamborghini menggabungkan kemewahan dengan teknologi canggih. Meskipun desain interior dari model-model ini sering kali mirip, setiap model memiliki sentuhan khas yang membedakannya.
Misalnya, model-model seperti Aventador, Invencible, dan Autentica memiliki desain interior dengan gaya 3D heksagonal pada lubang ventilasi AC, memberikan tampilan yang modern dan futuristik.
Panel instrumen di dalam mobil juga dirancang dengan teknologi terkini, sering kali menampilkan layar digital yang informatif dan kontrol yang mudah diakses. Material premium seperti kulit berkualitas tinggi dan serat karbon digunakan secara luas untuk memberikan nuansa mewah dan sporty.
Desain kursi yang ergonomis memastikan kenyamanan pengemudi dan penumpang sambil tetap menekankan pada performa dan pengendalian yang optimal.
Di sektor performa, Lamborghini terkenal dengan mesin yang sangat kuat dan responsif. Model seperti Aventador, Invencible, dan Autentica dilengkapi dengan mesin V12 6.5 liter yang sangat bertenaga.
Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 769 hp dan torsi puncak mencapai 720 Nm, menjadikannya salah satu mesin paling bertenaga dalam kategori mobil sport. Tenaga tersebut disalurkan melalui gearbox ISR 7-percepatan yang menawarkan perpindahan gigi cepat dan responsif.
Kombinasi dari mesin yang bertenaga dan sistem transmisi yang efisien memberikan akselerasi yang mengesankan dan kecepatan maksimum yang sangat tinggi, sesuai dengan reputasi Lamborghini sebagai produsen mobil sport premium.
Baca Juga: Daftar Pajak Jeep Rubicon Tiap Tahun, Berapa Besarannya?
Sebelum membahas lebih lanjut, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu tarif pajak kendaraan bermotor (PKB) yang ditetapkan oleh Bappeda DKI Jakarta. Menurut informasi di situs resminya, PKB untuk kendaraan baru adalah 2% dari nilai jual kendaraan tersebut. Selain itu, pemilik kendaraan juga harus membayar bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB). Menurut Perda Provinsi DKI Jakarta No.6 Tahun 2019, naik dari 10% menjadi 12,5%.
Lalu, bagaimana dengan pajak untuk mobil Lamborghini?
Lamborghini memiliki berbagai model dan setiap model memiliki perbedaan harga yang cukup signifikan sesuai dengan preferensi konsumen. Agar lebih jelas, berikut ini pajak Lamborghini:
Sumber: Pexels
Biaya pajak untuk mobil Lamborghini selama 5 tahun dapat dihitung dengan rumus berikut:
Biaya Pajak 5 Tahunan = NJKB x Bobot PKB x 25%
Keterangan:
1. NJKB: Nilai Jual Kendaraan Bermotor, yang dapat ditemukan di STNK mobil kamu.
2. Bobot PKB: Persentase Pajak Kendaraan Bermotor yang berlaku di daerah masing-masing. Di DKI Jakarta, bobot PKB untuk Lamborghini adalah 1,5%.
Contoh:
Jika NJKB Lamborghini Aventador adalah Rp 10 miliar, maka biaya pajak selama 5 tahun dapat dihitung sebagai berikut:
Biaya Pajak 5 Tahunan = Rp 10 miliar x 1,5% x 25% = Rp 37,5 juta
Perlu diperhatikan:
1. Selain PKB, kamu juga harus membayar SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan) dan biaya administrasi.
2. Biaya pajak 5 tahunan dapat bervariasi di setiap daerah.
Agar kamu memiliki gambaran mengenai estimasi biaya pajak 5 tahunan mobil lamborghini, berikut ini tabelnya:
Baca Juga: Besaran Pajak Mobil BMW Terbaru dan Cara Bayarnya, Catat!
Denda keterlambatan untuk pajak mobil Lamborghini dihitung dengan rumus berikut:
Denda Keterlambatan = Tarif Pajak x NJKB x Lama Keterlambatan (dalam hari)
Keterangan:
1. Tarif Pajak: 2% per bulan dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang tertera di Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
2. NJKB: Nilai Jual Kendaraan Bermotor, yang tercantum di STNK mobil kamu.
3. Lama Keterlambatan: Jumlah hari keterlambatan dalam membayar pajak.
Contoh:
Jika NJKB Lamborghini Aventador adalah Rp 10 miliar dan PKB yang tercantum di STNK adalah Rp 375 juta, serta keterlambatan pembayaran selama 3 bulan, maka dendanya akan dihitung sebagai berikut:
Denda Keterlambatan = 2% x Rp 375 juta x 90 hari = Rp 67,5 juta
Perlu diingat:
1. Denda dihitung per hari keterlambatan, bukan per bulan.
2. Semakin lama keterlambatan, semakin besar denda yang harus dibayar.
3. Sebaiknya bayar pajak tepat waktu untuk menghindari denda.
Nah, itu dia pajak Lamborghini per tahun dan setiap 5 tahun yang bisa menjadi bahan pertimbangan sebelum membelinya. Jika kamu merasa harga dan pajak Lamborghini terlalu tinggi, memilih mobil bekas bisa menjadi alternatif yang lebih terjangkau.
Setir Kanan hadir menawarkan mobil bekas dari berbagai merek dengan harga cerdas, cicilannya ringan mulai dari Rp 70 ribu saja per hari dan DP 0% (bayar pertama 2x angsuran) untuk mobil bertanda khusus. Cicilan nya pun ringan mulai dari 70 ribuan saja per harinya!
Jadi, tunggu apa lagi yuk buruan beli mobil bekas di Setir Kanan sekarang juga!
Jumat, 14 Februari 2025
Jumat, 14 Februari 2025
Jumat, 14 Februari 2025
Kamis, 13 Februari 2025
Kamis, 13 Februari 2025
Jumat, 05 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Rabu, 26 Juni 2024
Selasa, 25 Juni 2024