Senin, 30 Oktober 2023
Diupload oleh : @Setir Kanan Creatives
Bagikan:
Mitsubish Xpander merupakan mobil MPV yang diproduksi oleh perusahaan Mitsubishi Motors. Mobil ini tersedia dengan dua transmisi, yaitu transmisi otomatis dan transmisi manual.
Bagi pemula, Mitsubishi Matic Xpander lebih mudah dioperasikan daripada menggunakan transmisi manual. Karena dengan menggunakan transmisi otomatis, pengemudi tidak perlu mengatur perpindahan gigi. Sehingga lebih mudah dipelajari dan simple digunakan khususnya untuk penggunaan harian.
Selain itu, Xpander matic juga dilengkapi dengan berbagai fitur canggih yang tidak ada di transmisi manual, seperti fitur cruise control yang berfungsi untuk memaksimal konsumsi BBM dan mengurangi kelelahan kaki menahan pedal gas,
Bagi kamu yang tertarik untuk membeli Mitsubishi Matic Xpander, wajib untuk bisa memahami arti huruf dan angka yang ada pada tuas transmisi. Karena setiap kode yang ada memiliki kegunaan yang berbeda sesuai dengan penggunaannya dalam berkendara mobil matic.
Pada artikel kali ini, Setir Kanan akan membahas mengenai cara membaca tuas transmisi pada Matic Xpander. Simak informasi di bawah ini sampai habis!
Sumber: Mitsubishi Motors Indonesia
Mitsubishi Xpander dengan transmisi otomatis biasanya memiliki sejumlah simbol pada tuas transmisinya yang menunjukkan mode operasional dari transmisi tersebut. Berikut ini penjelasan detailnya:
Pada mobil dengan transmisi otomatis, posisi 'P' yang berarti 'Parkir' memainkan peran penting dalam menjaga keamanan dan stabilitas kendaraan.
Fungsinya adalah untuk mengunci roda gigi transmisi sehingga kendaraan tidak bergerak, terutama saat diparkir di permukaan yang miring. Oleh karena itu, saat kamu ingin memarkirkan mobil atau saat hendak menghidupkan serta mematikan mesin, dianjurkan untuk memastikan tuas transmisi berada pada posisi 'P'.
Hal ini dimaksudkan untuk mencegah mobil bergerak secara mendadak yang dapat mengakibatkan situasi berbahaya atau potensi kerusakan pada kendaraan. Mempraktikkan kebiasaan sederhana ini membantu memastikan bahwa mobil tetap aman dan stabil setiap saat.
Dalam kendaraan dengan transmisi otomatis, posisi "R" mengacu pada kata "Reverse" atau "Mundur". Saat tuas transmisi dipindahkan ke posisi ini, kendaraan dapat bergerak ke arah belakang.
Sebagai langkah keselamatan yang sangat penting, pengemudi harus memastikan bahwa mobil telah benar-benar berhenti sebelum menggeser tuas ke posisi "R". Hal ini untuk mencegah terjadinya tumbukan mendadak atau kerusakan transmisi.
Proses menggerakkan mobil ke belakang melibatkan beberapa langkah: pertama, tekan pedal rem untuk memastikan kendaraan dalam kondisi diam, kedua, geser tuas transmisi ke posisi "R", dan ketiga.
Setelah memastikan aman untuk mundur, lepaskan rem pelan-pelan sambil menekan pedal gas dengan perlahan. Dengan cara ini, kendaraan akan bergerak mundur dengan aman dan terkontrol.
Posisi "N" di tuas mobil sama dengan kata "Netral". Bayangkan kamu main sepeda, lalu kamu lepas rantainya. Meski kamu genjot terus pedalnya, sepeda nggak bakal bergerak, kan? Nah, posisi "N" di mobil mirip seperti itu. Saat tuas di posisi ini, mesin mobil siap bekerja, tapi dia nggak ngirim tenaga ke roda. Jadi, walaupun kamu injak pedal gas sampai dasar, mobil tetap nggak bakal maju atau mundur.
Posisi "N" ini sering dipakai saat kamu berhenti sebentar dan nggak ingin mobil bergerak. Contohnya, saat kamu sedang antri di drive-thru atau nunggu lampu lalu lintas yang lama. Dengan memindahkan tuas ke "N", kamu bisa membuat mobil "istirahat" sejenak tanpa harus matikan mesinnya. Tapi ingat, jangan lupa injak rem ya, biar mobil tetap di tempat dan nggak meluncur.
Bayangkan mobil itu seperti mainan remote control. Posisi "D" itu seperti tombol "maju" pada remot mainan tersebut. Jadi, kalau kamu mau mobilnya jalan ke depan, kamu geser tuas ke "D". Sederhananya, "D" itu singkatan dari "Drive" yang artinya "Mengemudi".
Jadi, gimana caranya mobil bisa jalan dengan cepat atau pelan? Nah, ini tergantung seberapa keras kamu injak pedal gasnya. Kalau kamu injak pelan-pelan, mobilnya juga jalan pelan. Tapi kalau kamu injak gasnya dengan kencang, mobilnya akan cepat berlari. Jadi, saat di jalan yang biasa, tanpa tanjakan atau turunan, kamu cuma perlu geser tuas ke "D" dan atur kecepatannya dengan pedal gas. Mudah, kan?
Posisi "L" di tuas mobil itu ibarat mode "kekuatan super" untuk mobil. Bayangkan kamu punya sepeda dan tiba-tiba kamu harus naik bukit. Kamu butuh gigi sepeda yang lebih ringan untuk memudahkanmu mendaki, kan? Nah, posisi "L" di mobil itu fungsinya mirip. Saat mobil berada di jalan yang susah, seperti menanjak atau jalan yang berlumpur, kamu bisa gunakan mode "L" ini supaya mobil punya tenaga ekstra untuk melewati rintangan tersebut.
Jadi, kalau kamu merasa mobil butuh tenaga tambahan, geser saja tuas ke posisi "L". Tapi, setelah kamu lewati bagian jalan yang susah atau setelah menanjak, jangan lupa balikin tuas ke posisi "D" biar mobil bisa jalan normal lagi.
Posisi 2/S menandakan bahwa transmisi mobil akan bekerja hingga gigi kedua saja. Dengan kata lain meskipun kamu menambah kecepatan, transmisi tidak akan beralih ke gigi yang lebih tinggi dari gigi kedua.
Posisi ini biasanya digunakan saat mengendarai mobil di medan yang menuntut torsi atau kekuatan lebih dari mesin, seperti saat menanjak di pegunungan. Meski begitu, posisi ini lebih sesuai untuk tanjakan yang tidak terlalu curam.
Dengan membatasi mobil di gigi kedua, mesin dapat memberikan daya yang lebih besar tanpa perlu berpindah ke gigi yang lebih tinggi, sehingga memberikan akselerasi yang lebih stabil di medan tersebut.
1/L" atau "Low" menandakan bahwa transmisi mobil akan beroperasi pada gigi pertama saja atau pada rentang gigi rendah. Artinya meskipun kamu meningkatkan kecepatan gas, transmisi tidak akan beralih ke gigi yang lebih tinggi.
Posisi ini biasanya digunakan dalam situasi yang membutuhkan tenaga maksimal dari mesin, seperti saat memulai perjalanan dari berhenti di tanjakan yang sangat curam, mengendarai di jalanan yang berlumpur atau bersalju atau saat memerlukan daya dorong ekstra. "1/L" atau "Low" memungkinkan mesin untuk memberikan torsi maksimum kepada roda.
Selain untuk kondisi-kondisi di atas, posisi "Low" juga bisa digunakan saat kamu ingin melakukan engine braking di turunan curam. Memanfaatkan mesin untuk memperlambat kendaraan dan mengurangi beban pada sistem rem. Sehingga menghindari overheat pada rem.
Sumber: Mitsubishi
Transmisi otomatis pada Xpander memberikan kenyamanan luar biasa bagi pengemudi. Di perkotaan dengan lalu lintas yang sering kali padat, pengemudi tidak perlu repot-repot mengganti gigi secara manual, mengurangi kelelahan dan meningkatkan konsentrasi di jalan. Selain itu, dengan transmisi otomatis, pengemudi dapat lebih mudah mengatur kecepatan dan mengontrol kendaraan, terutama saat berada di jalan macet atau saat parkir.
Xpander matic dibekali dengan teknologi transmisi canggih yang menjamin pergantian gigi berjalan dengan halus dan tanpa hambatan.
Teknologi ini tidak hanya memberikan kenyamanan saat berkendara, tetapi juga memastikan bahwa komponen-komponen di dalam transmisi memiliki durabilitas yang lebih lama, mengurangi risiko kerusakan dan menghemat biaya perawatan jangka panjang.
Meski memiliki transmisi otomatis, Xpander dirancang dengan teknologi yang memungkinkan konsumsi bahan bakar tetap efisien. Hal ini sangat menguntungkan terutama di era harga bahan bakar yang fluktuatif. Dengan teknologi ini, Xpander matic menjadi pilihan yang ekonomis bagi keluarga modern yang menginginkan mobilitas tinggi tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk bensin.
Keamanan menjadi prioritas utama bagi Mitsubishi. Xpander matic hadir dengan fitur-fitur keselamatan canggih seperti Hill Start Assist. Fitur ini mencegah mobil mundur saat berada di tanjakan sebelum pengemudi beralih ke pedal gas, memberikan rasa aman saat berkendara di medan yang menantang. Selain itu, fitur keselamatan lainnya juga memastikan perlindungan maksimal bagi semua penumpang.
Walaupun bertransmisi otomatis, Xpander matic menawarkan respons yang cepat dan gesit. Hal ini sangat bermanfaat saat akselerasi mendadak diperlukan, misalnya saat mendahului kendaraan lain di jalan raya. Responsivitas ini menghasilkan pengalaman berkendara yang lebih dinamis, memberikan kontrol penuh kepada pengemudi dalam berbagai situasi.
Xpander memanjakan penumpang dengan sistem hiburan yang lengkap dan modern. Layar sentuh yang responsif, kualitas audio yang jernih, hingga konektivitas dengan perangkat mobile memastikan setiap perjalanan menjadi menyenangkan. Tak hanya itu, dengan fitur-fitur multimedia ini, perjalanan jarak jauh pun terasa lebih singkat dan menghibur.
Saat memasuki kabin Xpander, kamu akan disambut dengan desain interior yang mewah dan fungsional. Material berkualitas tinggi, jahitan rapi, hingga layout yang ergonomis menunjukkan perhatian terhadap detail dari Mitsubishi.
Ruang kabin yang luas, ditambah dengan fitur-fitur kenyamanan seperti AC otomatis dan kursi yang dapat disesuaikan, menjadikan setiap perjalanan bersama Xpander matic menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Bagi kamu yang ingin membeli Matic Xpander bekas, kamu bisa membeli di Setir Kanan. Karena Setir Kanan menyediakan kredit mobil bekas murah yang cicilannya bisa disesuaikan dengan kemampuan finansialmu. .
Contohnya untuk satu unit mobil bekas Mitsubishi Matic Xpander Ultimate A/T 2018 yang bisa dipilih cicilannya mulai 4 jutaan, dengan tenor 1-5 tahun.
Selain itu, Mitsubishi Matic Xpander Ulitime A/T 2019 dengan cicilan 4 jutaan yang tersedia di kota Bandung dan masa pajak yang masih panjang hingga 2024.
Bagi kamu yang ingin membeli Matic Xpander dengan tahun muda, Mitsubishi Xpander 1.5 CVT A/T 2020 agak sedikit lebih besar cicilannya yaitu 5 jutaan per bulan. Dengan transmisi CVT tentunya fitur yang dirasakan lebih modern dan berkelas.
Itu dia cara membaca tuas transmisi Matic Xpander beserta keunggulannya. Bagaimana, apakah Sobat tertarik untuk membeli Matic Xpander Bekas atau ingin membeli mobil bekas merek lain?
Jika iya, Sobat Setir bisa kunjungi Setir Kanan karena akan ada banyak pilihan mobil bekas dengan tahun muda. Keuntungan membeli mobil bekas di Setir Kanan adalah DP 0% atau cukup bayar 2x angsuran di awal. Biaya Bayar Pertama ini bukanlah uang DP, melainkan nilai 2x deposit angsuran dan biaya admin yang nantinya akan mengurangi periode angsuran (berlaku untuk produk yang bertanda 2x angsuran), dan dapat dicicil mulai dari Rp 70 ribuan per hari.
Kamu juga bisa melakukan Jual/Tukar Tambah Mobil untuk mendapatkan mobil bekas harga cerdas hanya di Setir Kanan. Yuk, klik LINK INI untuk informasi selengkapnya!
Senin, 12 Februari 2024
Rabu, 16 April 2025
Senin, 05 Februari 2024
Senin, 07 April 2025
Senin, 29 Januari 2024
Senin, 20 November 2023
Jumat, 05 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Rabu, 26 Juni 2024
Selasa, 25 Juni 2024