Apa Itu Relay Lampu Mobil : Fungsi, Cara Kerja dan Harganya

Cara Memasang Relay Lampu Mobil dan Fungsinya | Auto2000

Sumber: Auto2000

Bagi sobat setir yang membeli mobil baru dan tidak pernah melakukan perubahan apapun, apakah kamu pernah merasa kalau lampumu kurang terang? Namun, saat ingin mengganti lampu mobil dengan jenis lain atau dengan yang memiliki watt lebih besar, sobat setir takut kalau justru akan terjadi konslet.

Untungnya, sekarang sudah ada alat tambahan yang bisa kamu pasangkan ke mobilmu untuk menyiasatinya. Alat tersebut adalah relay lampu mobil.

Apa Itu Relay Lampu Mobil?

Pada dasarnya, relay lampu mobil adalah alat yang berfungsi untuk menstabilkan aliran listrik atau mengamankan saklar utama dari komponen yang ada di mobil kamu. Saat sobat setir mengganti lampu dengan lampu yang berbeda dengan standar mobil kamu, maka pemasangan relay lampu mobil menjadi wajib untuk mencegah terjadinya konslet.

Fungsi Relay Lampu Mobil

Selain untuk menstabilkan aliran listrik yang ada pada komponen di mobil sobat setir, sebetulnya relay lampu mobil memiliki beberapa fungsi lain sebagai berikut:

1. Lampu Menyala Lebih Terang

Penambahan relay lampu pada mobil secara tidak langsung juga akan memperkuat daya yang dikeluarkan lampu. Hal ini karena dengan dipasangnya relay lampu di mobil, aliran listrik yang masuk ke bagian lampu akan menjadi lebih maksimal dan efisien.

2. Berlaku Sebagai Saklar

Relay lampu mobil juga akan berlaku sebagai saklar ketika dipasang. Biasanya relay lampu pada mobil disebut sebagai saklar elektromagnetik karena ia menghasilkan gaya magnet yang berasal dari kumparan setelah dialiri oleh listrik. Gaya magnet yang dihasilkan ini membuat terminal 30 dan 87 pada mobil terhubung akibat daya tariknya.

3. Menjaga Saklar

Pemasangan relay lampu pada mobil juga dapat menjaga dan memperpanjang umur saklar utama. Akibat dari relay lampu yang bekerja sebagai saklar, maka arus listrik besar tidak akan melewati saklar dan masuk ke relay lampu mobil. Hal ini meminimalisir bunga api yang terjadi di dalam saklar dan membuatnya tidak mudah rusak akibat konsleting yang terjadi di dalamnya.

4. Mengurangi Hambatan Arus

Keberadaan relay lampu pada mobil juga membuat aliran listrik yang digunakan akan langsung masuk ke perangkat listrik tanpa melalui saklar. Dengan begitu, saklar yang tadinya merupakan hambatan arus listrik jadi hilang dan kinerja komponen listrik di dalam mobil akan menjadi lebih maksimal.

5. Pengaman Arus Listrik

Salah satu fungsi relay lampu pada mobil juga adalah sebagai pengaman atau pengunci arus listrik mobil. Hal tersebut dikarenakan relay memiliki kemampuan untuk memutuskan dan menyambungkan arus listrik di dalam mobil secara otomatis. Penguncian ini dapat membuat aktivitas kelistrikan yang terjadi di dalam mobil menjadi lebih aman dan tidak mudah konslet ataupun terbakar.

Cara Kerja Relay Lampu Mobil

Relay Mobil: Jenis, Fungsi dan Penyebab Kerusakannya

Sumber: Astra Daihatsu

Hal pertama yang harus dipahami tentang cara kerja relay lampu pada mobil adalah memahami komponen-komponen penyusunnya. Relay tersusun dari elektromagnetik (kumparan), armature (tuas penarik), switch contact point (saklar), dan spring (pegas). Komponen-komponen ini bekerja membentuk dua kondisi pada relay, yaitu Normally Open (NO) dan Normally Closed (NC).

Kondisi NO adalah kondisi normal relay saat belum diaktifkan dan tidak ada aliran listrik yang masuk. Sedangkan kondisi NC adalah kondisi saat relay tertutup, terhubung, dan terjadi aliran listrik di dalamnya. Saat adanya tegangan yang dialirkan pada komponen elektromagnetik ke relay, maka medan magnet akan terbentuk. Hal inilah yang nantikan akan menjadi sumber daya dari relay.

Selain keempat komponen di atas, terdapat juga empat soket atau terminal pada relay yang ditandai dengan angka 30, 85, 86, dan 87. Terminal 30 dan 87 terhubung langsung dengan kontak point ke komponen listrik lain, sedangkan 85 dan 86 berhubungan dengan bagian kumparan.

Jadi, yang terjadi saat adanya aliran listrik yang masuk ke relay, aliran listrik tersebut pertama akan masuk melalui terminal 85 dan 86. Setelah listrik masuk, akan terjadi medan magnet di dalam relay dan menarik armature di dalamnya. Arus yang terjadi ini ujungnya akan dialirkan keluar melalui terminal 30 dan 87 ke alat listrik yang dituju.

Jenis-Jenis Relay Lampu Mobil

Ada beberapa jenis relay untuk lampu mobil dan komponen listrik yang bisa sobat setir pilih. Berikut adalah daftarnya:

1. Relay 3 Kaki

Jenis relay ini memiliki tiga kaki atau terminal, yaitu 30, 86, dan 87. Namun terminal 30 di relay ini tergabung dengan terminal 85.

2. Relay 4 Kaki

Relay 4 kaki pada umumnya merupakan rangkaian relay dasar pada fog lamp dan juga klakson. Relay 4 kaki mengatur aliran listrik melalui saklar di terminal 85. Jenis relay ini lebih baik karena lebih lengkap dan dapat menghantarkan listrik dengan lebih efisien.

3. Relay 5 Kaki

Selanjutnya adalah relay 5 kaki yang memiliki satu terminal tambahan, yaitu 87a. Fungsinya adalah untuk dapat membantu menjalankan beban ganda di dalam satu relay. Relay ini biasanya dipakai untuk mengatur arus listrik yang masuk ke headlamp atau stoplamp. Relay ini biasanya dianggap lebih baik karena dapat mencegah hambatan arus listrik menuju komponen mobil dengan lebih baik.

4. Relay 8 Kaki

Yang terakhir adalah relay 8 kaki yang mampu memberikan dua instruksi sekaligus kepada satu saklar. Namun relay ini justru paling jarang dipakai karena hanya sedikit jenis mobil yang cocok memakainya.

Harga Relay Lampu Mobil

Relay yang dipasangkan pada lampu mobil dan komponen listrik lain ini memiliki harga yang cukup beragam. Di marketplace, sobat setir bisa menemukan relay dengan harga mulai dari Rp25.000, hingga lebih dari Rp200.000. Namun, saran kami, pilihlah relay yang minimal memiliki harga Rp100.000 hingga Rp200.000, untuk memastikan kualitas dan keamanannya saat dipasangkan di mobil kamu.

Relay lampu mobil memainkan peran penting dalam memastikan sistem pencahayaan kendaraan berfungsi dengan baik dan aman. Dengan mengganti relay yang rusak atau usang, kamu tidak hanya memperbaiki masalah teknis, tetapi juga meningkatkan keselamatan berkendara di malam hari. Namun, jika merasa mobilmu membutuhkan lebih dari sekadar perbaikan, mungkin saat ini adalah waktu yang tepat untuk mempertimbangkan upgrade kendaraanmu. Apabila Sobat Setir tertarik untuk upgrade kendaraan, mobil bekas dapat menjadi pilihan yang tepat. Di SETIR KANAN, kamu dapat memilih berbagai mobil bekas sesuai dengan budget dan kebutuhan. Dengan DP 0% atau 2 kali pembayaran angsuran di awal ditambah admin (pada mobil bertanda khsusu) dan cicilan yang murah mulai dari 70 ribuan per hari, kamu sudah dapat membawa pulang mobil impianmu.

Tunggu apalagi, segera kunjungi Setir Kanan dan ajukan sekarang juga!